Baca tulisan di bawa ini, gw jadi  keinget salah satu lagu yang suka dipake Fr.Gino kl lagi bawain  pengajaran:
        Beautiful, beautiful, my life is  beautiful
Made by the God of  life
Beautiful and  Free!
Tenderly,  lovingly
He made my eyes to  see
My life is  beautiful
The God of my  life!
      Waktu beberapa kali gw nanyi lagu  ini, rasanya gw itu bener2 beautiful and loved  deh…!
Ini salah satu perasaan yang  menuntun gw membuat milis CatWoG. 
Gw rindu melihat setiap wanita  Allah dipulihkan hanya dengan mengetahui… 
hidupnya indah, ia berharga, dan  ia adalah The Princess of the Eternal Kingdom of God!  
Heleluya!
      So.. the Women of  God…
Be happy with your self, for who  you are, and what you become today!
God likes you very2 much… He’s  crazy for you… and bless each other with this knowledge and make others see that  they are beautiful too…!
 Have a blessed  day
_________________________________________________________
Best  Wishes,
Lia Brasali  Ariefano
“Every woman  has her own legacy. Nothing she could do to change it…  
But she can  decide how to live her legacy, and then pass on her legacy to bless the world...  through the next generation of hers.” 
       
   
Allah  suka padamu...
  Kalau Dia punya  dompet, pasti fotomu disimpan didalam-nya. Kalau Dia punya kulkas, fotomu pasti  disimpan di pintunya. Dia mengirim bunga untukmu setiap musim semi dan matahari  terbit setiap pagi. Kalau kamu ingin bicara, Dia pasti mau mendengarkan.  Sebenarnya Dia bisa tinggal dimana saja di alam semesta ini, dan Dia memilih  hatimu. Terima saja sobat, Dia tergila-gila padamu! Kayak nya mungkin kamu susah  sekali percaya bahwa Allah mengenal namamu. Dia benar benar mengenal namamu  (Yes45:3-4) . Tertulis ditelapak tangan-Nya, diucapkan dengan mulut-Nya,  Dibisikkan dengan bibir-Nya, Namamu.
 Hati kita tidak  cukup besar untuk memuat semua berkat yang ingin Allah  berikan.
  Jadi, coba ini  :
 Kalau matahari  terbit membuatmu begitu takjub sampai menahan nafas, atau bunga bunga dipadang  membuatmu begitu terpesona, sampai tidak bisa berkata kata tetaplah seperti itu.  Tidak perlu mengatakan apa-apa dan dengarkan sorga berbisik, "Kau suka itu? Aku  melakukannya hanya untukmu" Kalau kita saja suka memberi hadiah hadiah untuk  menunjukkan kasih sayang kita, apalagi Dia?
     Bisa saja Dia  biarkan bumi ini datar dan berwarna abu-abu, tapi Dia tidak begitu.  Dipercikan-Nya warna jingga pada matahari terbit, dan diberi-Nya warna biru pada  langit. Dan kalau kamu suka melihat sekawanan angsa yang sedang berkumpul, kamu  juga pasti bisa melihatNya
Apa Dia harus  menjadikan bulu ekor musang empuk dan lembutnya? Apa Dia harus membuat burung-  burung berkicau? Dan lucunya ayam berjalan tergopoh  gopoh.
Atau dasyatnya  gelegar guntur ?  Mengapa Dia memberi aroma bagi bunga?
  Mengapa Dia memberi  rasa pada makanan? Mungkinkah itu semua karena Dia suka sekali melihat raut  wajahmu? Jadi berjanjilah, kamu tidak akan lupa,  bahwa kamu bukan suatu  kebetulan atau kejadian.. kamu adalah karunia bagi  dunia.
Karya seni sorgawi,  tanda tangan Allah.
  (Engkau menenunku  didalam kandungan ibuku, Mazmur 139:13)
  kamu  ditenun/rajutNya, Kamu bukan produksi massal, kamu bukan hasil buatan mesin.  Kamu dirancang secara khusus, diberi karunia khusus, dan ditempatkan didunia ini  dengan penuh kasih.. oleh sang Pencipta Agung.
   MenurutNya kamu  adalah hal terindah yang melesat turun dari puncak dalam sekejap. Menolehlah  kepinggir jalan, lihat, Allah sedang bersorak sorak memberimu dukungan dalam  lomba lari. Coba lihat ke depan ke garis akhir, lihat Allah sedang bertepuk  tangan memuji langkahmu.
   Allah  ada bagimu...
  Kalau Allah punya  kalender, pasti tanggal ulang tahunmu sudah di  lingkari.
 Kalau Dia menyetir  mobil, pasti namamu sudah tertulis di bemperNya, Kalau ada pohon di sorga, pasti  Dia sudah mengukir namamu dibatangnya. Mungkin kamu tidak mau menggangu Allah  dengan lukamu. Tetapi "Dia yang memelihara kamu" ( 1 Petrus 5:7  )
  Dia menunggumu,  untuk memelukmu. dalam keberhasilan dan kegagalanmu. Bapa Sorgawi sangat  menyayangimu dan hanya ingin memberikan kasih-Nya  kepadamu.
 Tanpa dibatasi oleh  waktu, Allah melihat kita semua. Gelandangan & anak terlantar, semuanya. Dia  melihat kita sebelum kita dilahirkan. Dan Dia suka dengan semua yang dilihatNya.  Dengan luapan emosi, penuh kebanggaan,sang Pencipta bintang itu menoleh ke arah  kita, satu persatu dan mengatakan "Engkau anakKu, Aku sangat  mengasihimu"
  Aku tahu, suatu  hari nanti, engkau akan berpaling dariKu dan menjauh. Tetapi Aku ingin engkau  tahu,Aku telah menyediakan jalan pulang bagimu. Kamu telah memikat hati Allah.  Dia tidak sanggup hidup tanpamu. Impian Allah, membawamu dengan denganNya. Dan  jalan menuju salib, memberitahu kita, sejauh apa jalan yang Allah tempuh untuk  memanggil kita kembali kepadaNya.  "Apa yang bisa membuatKu berhenti  mengasihimu?"tanya Allah.  "Ingin tahu berapa lama kasihKu akan bertahan? Lihat  saja, Aku bicara dalam bahasamu,tidur diduniamu, dan merasakan sakitmu. temukan  jawabannya diatas kayu salib itu,di atas bukit berbatu itu. Itulah bukti  besarnya kasihKu kepadamu"
  Masih banyak yang  Allah lakukan selain mengampuni kesalahan kita, Dia menghapusnya! Kita hanya  harus membawa kesalahan kita kepadaNya. Kamu bisa bicara dengan Allah karena  Allah pasti mendengarkan. Biar saja air mata menetes dipipimu Ia akan  menyekanya.
  Dia telah mengutus  malaikat malaikat Nya untuk menjagaimu(Maz.91:11), Roh KudusNya untuk tinggal  didalammu. Gereja Nya untuk mendukung mu dan pedangNya untuk mempimpin  mu.
  Sebesar kerinduan  mu untuk bertemu dengannya, lebih besar lagi kerinduanNya untuk bertemu  denganmu. Kalau kamu menyetuh hati Allah, pakai lah nama sebutan yang paling Ia  sukai panggil dia "Bapa"
  Menurut Allah, kamu  indah!
  (by Max  Lucado).
  
 
 
No comments:
Post a Comment